Cara Meraih Sukses Dengan Mandiri

Jatuh tersandung itu memang sakit, Bagaimana kalau kita mengalami Keadaan terpuruk? Siapa bilang  terpuruk itu buruk? Apa bila menjawab terpuruk itu buruk berarti anda tergolong orang tidak suka tantangan, terpuruk  bila dihadapi dengan tenang, dan bijak serta berjuang terus pantang mundur, dan diiringi doa yang tulus di sertai syukur dan bersyukur akan menghasilkan KEBERHASILAN
Pada saat kita berjalan menuju dewasa, hidup memang tidak selalu indah dan berjalan mulus. Coba pandangi, langit pun tak selalu cerah, bahkan malam kadang tak berbintang. Itulah lukisan alam. Itulah aturan Sang Maha Pencipta . Hidup adalah belajar mempelajari,  Belajar untuk menyelesaikan setiap teka-teki yang sudah disiapkan oleh-Nya untuk kita dan mempelajari setiap Aturan.
Setiap tantangan dan rintangan adalah cambuk untuk memotivasi kita mencapai kemajuan dan kemenangan. Setiap Keberhasilan akan di tebus dengan Keterpurkan, kenapa Harus di tebus dengan keterburukan? Keterpurukan ibarat proses metamorfosis pada fase kepompong, sebelum menjadi kupu2 yang cantik.
Mari kita pelajari fase kepompong, fase ini ibarat pendekatan diri terhadap Sang Maha Pemberi, bisa di katakan ini proses lobi, mungkin bisa di artikan puasa atau bertapa yang pada intinya pendekatan diri pada Sang ILLAHI. Di masa Terpuruk Tak akan ada manusia mendekat apalagi setan, apabila ada pun itu bukan menguatkan kita dari keterpurukan tetapi malah melemahkan kita dan tak seorang pun dapat menolong dengan iklas tanpa tendensi lain, Kecuali Tuhan Yang Maha Esa.
Pada fase ini apa yang harus kita lakukan? Membangun Kekuatan Untuk bangkit Menjadi kupu2 yang cantik artinya kita harus belajar (ngelmuni) atau menuntut ilmu, ilmu adalah sebuah kekuatan yang sangat luar biasa.

Jika Anda mengetahui ilmu berpikir kreatif, maka Anda bisa menggunakan kekuatan kreativitas yang sebenarnya sudah ada dalam diri Anda. Jika Anda tidak merasa kreatif, karena Anda belum tahu ilmu kreativitas. Itu saja, artinya Anda perlu belajar kreativitas. Dengan kreativitas kita bisa membangun kesuksesan bangkit dari Keterpurukan

Begitu juga dengan kekuatan fisik, orang yang tahu ilmunya dan melatih kekuatannya akan lebih kuat dibandingkan yang tidak mengetahui ilmunya dan tidak berlatih.
Jangan salah kaprah dengan pentingnya praktek kemudian mengabaikan ilmu. Praktek penting namun ilmu harus mendahului praktek.

Untuk Apa membangun Kekuatan Diri Itu?
Mempunyai dua fungsi kekuatan.

Sebagai pertahanan dan Mengatasi Masalah atau manufer menghadapi tantangan

Dalam hidup, kita akan selalu menghadapi masalah dan rintangan. Namun kita tidak perlu takut, sebab setiap masalah dan rintangan yang ada sudah disertai dengan jalan keluarnya. Anda sudah memiliki kekuatan untuk mengatasi masalah hidup dan mengatasi rintangan yang menghambat Anda. Jika kekuatan itu belum nampak, artinya Anda perlu membangkitkannya seperti yang dijelaskan diatas. Yakinlah, belajarlah, latihlah, dan cobalah.

Untuk Berjuang dan Mencapai Tujuan Besar Anda

Dalam hidup juga penuh perjuangan, termasuk berjuang untuk meraih cita-cita Anda baik di dunia maupun di akhirat. Semuanya butuh perjuangan dan perjuangan butuh kekuatan. Sekali lagi, kekuatan itu ada dalam diri Anda, yang Anda perlukan ialah membangkitkan kekuatan itu

Seperti halnya kepompong yang akan mulai pecah menjadi kupu2, coba anda ambil kepompong yang hampir proses menjadi kupu2 anda bantu proses melakukan prosenya dengan memberi bantuan menyobek kepompongnya, trus bantu mahluk kecil itu menjadi kupu2, SAYA YAKIN KUPU KUPU ITU TIDAK AKAN BISA TERBANG kenapa tidak bisa terbang karena syaraf dan otot otot yang sejarusnya terlatih dengan proses perobekan kepompong dari dalam lemah dengan di bantu, pada proses berobekan sendiri melatih syaraf dan otot kiat dan dapat mengepakan sayap untuk terbang bebas buat apa cantik aja tanpa bisa bebas, begitu juga apabila kita terpuruk kita minta bantuan manusia bisa teman yang peduli atau Keluarga kita tidak akan menjadi Jiwa Figter alias Cengeng mudah mengeluh karena bantuan itu sebenarnya melemahkan kita buka menguatkan.

Kita harus menghormati proses, tidak ada suatu tujuan itu tanpa proses di dalam proses kita haruslah berdoa dan bermunajat di sertai rasa syukur yang benar benar.
Berusahalah untuk meningkatkan rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Lembut, karena semakin pintar mensyukuri karunia-Nya semakin mudah melawan depresi. Hati yang penuh rasa syukur cenderung mengingat kejadian yang menyenangkan. Orang yang selalu bersyukur juga lebih fokus terhadap hal-hal yang positif. Sehingga mereka lebih mudah menerima dan melakukan hal-hal yang positif dalam hidup mereka.

Sibukkan pikiran memikirkan begitu banyak kenikmatan yang telah kita terima, dan mengagumi begitu indah anugerah Tuhan Yang Maha Esa yang selama ini kita nikmati. Ungkapkan rasa syukur atas semua kenikmatan yang Anda rasakan melalui doa dan kata-kata yang baik. Aktifkan seluruh potensi yang ada di dalam diri kita untuk melakukan aktivitas yang positif semata-mata karena rasa terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas semua kemudahan dan kenikmatan yang Anda rasakan sepanjang hari ini kemarin, lusa besok, minggu depan, bulan depan tahun depan (sebelum-sesudah ) dan terus.... " Bersyukurlah.. Terus bersyukur... hingga Engkau Lupa Bagaimana Cara Mengeluh.

Semoga kita termasuk orang orang yang beruntung Bahagia dunia, Bahagia Akhirat
Ingatlah Seneng belum tentu senang
Susah belum tentu senang terkadang di balik susah ada senang, di balik senang ada susah.