Membuat Disinfektan Untuk Menjaga Kesehatan Dari Bakteri Atau Virus
Membuat disinfektan untuk menjaga kesehatan dari bakteri atau virus dari bahan alami mudah untuk meraciknya dan aman bagi kesehatan karena dari bahan alami. Namanya juga ikhtiar, tidak ada salahnya jika kita membuat disinfektan sendiri untuk menjaga serangan virus atau kumam yang ada di sekitar kita.
Apalagi merebakannya virus corona yang mematikan, untuk menjaga serangan organisme yang tak nampak dengan kasat mata kita perlu senjata yang namanya anti virus atau organisme lain seperti bakteri. Bahan alami untuk membuat hand sanitize perlu kita buat sebagai pelindung dari serangan penyakit. Dengan kita membuat disinfektan yang mudah untuk di bawa hanya dengan menaruh di saku cara ini memudahkan kita menggunakannya sewaktu-waktu.
Apa itu disinfektan?
Disinfektan adalah cairan pembersih yang umumnya dibuat dari hidrogen peroksida, creosote, atau alkohol yang bertujuan untuk membunuh bakteri, virus, kuman, dan mikroorganisme berbahaya lainnya yang terdapat pada ruangan atau permukaan benda mati atau pada tubuh manusia bahkan hewan untuk mencegah serangan penyakiy Disinfektan bisa juga di buat dengan bahan alami.
Manfaat Disinfektan
Disinfektan biasanya digunakan untuk membersihkan permukaan benda-benda yang paling sering disentuh orang banyak. Contohnya, gagang pintu, meja, kursi, keran wastafel, lemari, uang dan lain-lain. Tetapi ada disinfektan yang di gunakan untuk kulit atau tubuh manusia bahkan hewan
Kandungan Desinfektan
Disinfektan juga mengandung konsentrasi biosida yang tinggi. Maka dari itu, disinfektan lebih efektif dalam mencegah timbulnya bakteri dan mikroorganisme pada permukaan benda mati apa pun, yang menjadi perantara paparan infeksi virus atau bakteri berbahaya bila dihirup atau disentuh manusia.
Dengan memanfaatkan setengah cangkir gelas cuka, dengan setengah gelas air, ditambah dengan 10 sampai 15 tetes minyak esensial, seperti kayu manis, cengkeh, kayu putih, dan jeruk nipis, maka ini akan menjadi sebuah desinfektan efektif membunuh kuman dan virus bahkan jamur bisa mati, yaitu antiseptik
Bahan membuat disinfektan alami:
50 mili cuka,
50 mili air bersih,
10 sampai 15 tetes minyak esensial, dapat dipilih sesuai selera.
Botol semprot kecil kapasitas 100mili
Cara membuat disinfektan
Cara membuat desinfektan ini pun sangat mudah, cukup mencampurkan beberapa bahan tersebut lalu kocok dalam botol penyemprot. Jangan lupa memberi label sebagai tanda aman dan menyimpan di tempat yang jauh dari jangkauan anak-anak. Gunakan botol kecil agar bisa di taruh di dalam saku supaya memudahkan kita selalu mensetirilkan benda atau tangan kita agar tidak terpapar bakteri, virus atau organisme lain yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan
Cara penggunaan
Setelah itu, semprotkan desinfektan alami tersebut ke permukaan benda, seperti hendel pintu atau permukaan meja dan tempat yang harus dibersihkan lainnya. Namun, kita perlu melakukan pembersihan klinik dengan tujuan benda yang akan disemprotkan bersih dari debu.
“Setelah dibersihkan (debu), baru kemudian dibilas. Kemudian dibersihkan dengan desinfektan dan dibilas dengan lap microfiber,”
Bahan Alami untuk Membuat Hand Sanitizer
Sesuai dengan anjuran dari pemerintah, untuk mencegah dan membunuh virus Corona itu maka harus sering mencuci tangan, baik itu memakai sabun antiseptik atau sejenisnya dan hand sanitizer.
Namun masalahnya, untuk menggunakan sabun tidak simple jika dibawa ke mana-mana. Sedangkan hand sanitizer sudah langka di apotek atau toko kesehatan, jika pun ada harganya tidak murah.
Selain daun sirih yang bisa dijadikan hand sanitizer, ternyata masih ada lagi bahan alami yang dapat dibuat pembersih tangan antiseptik.
Penasaran bahan alami apa saja itu? Berikut daftarnya beserta cara membuat hand sanitizer dari bahan tersebut.
Daun Sirih dan Kulit Rambutan
Cara membuat pembersih tangan antiseptik dari sirih dan kulit rambutan tidak lah sulit. Yang pertama siapkan terlebih dulu dua bahan alami tersebut, kemudian botol spray sebagai wadahnya.
Setelah bahan sudah siap, maka daun sirih dan kulit rambutan direbus, namun jangan bersamaan, karena yang akan dimabil adalah ekstrak dari dua bahan alami itu.
Lalu, kedua ekstrak tersebut dicampurkan ke dalam botol spray yang sudah diisi air secukupnya. Anda juga menambahkan minyak zaitun beberapa tetes saja, supaya kulit tetap lembut.
Mengapa memakai daun sirih untuk membuat hand sanitizer, karena daun ini memiliki sifat antiseptik. Sedangkan kulit rambutan mempunyai sifat antioksidan.
Namun, jika kulit rambutan tidak ada bisa Anda ganti dengan menggunakan kulit dari buah manggis, sebab mempunyai sifat yang sama.
Daun Kemangi dan Lidah Buaya
Daun kemangi serta lidah buaya juga bisa dijadikan hand sanitizer alami. Pasalnya, sama seperti daun sirih, daun kemangi juga memiliki sifat antiseptik, serta lidah buaya mempunyai sifat antioksidan.
Cara membuat hand sanitizer dari bahan itu, pertama kupas terlebih dulu lidah buaya-nya. Kemudian dihaluskan berbarengan dengan daun kemangi, bisa memakai blender atau sejenisnya. Setelah itu, disaring untuk memperoleh ekstraknya.
Untuk menambah wangi, larutkan bubuk daun jeruk dengan menggunakan air secukupnya. Setelah itu, campur bubuk daun jeruk plus air dengan ekstrak dua bahan tersebut.
Sesudah itu, dimasukkan ke dalam botol spray, dan siap digunakan untuk membersihkan tangan Anda.
Minyak Esensial dan Lidah Buaya
Membuat hand sanitizer selanjutnya yaitu dengan memanfaatkan minyak esensial plus lidah buaya. Untuk membuatnya pun tidak lah sulit.
Cukup dengan mencampurkan minyak esensial dan lidah buaya yang sudah jadi gel ke dalam botol spray yang sudah diisi alkohol.
Mengapa harus menggunakan alkohol? Sebenarnya, minyak esensial dan lidah buaya berfungsi untuk melembabkan kulit. Jadi untuk membunuh kuman yang ada di tangan bisa dengan memakai alkohol, namun kandungannya lebih dari 60 persen.
Menggunakan Lemon
Bahan lainnya yang bisa dijadikan hand sanitizer adalah lemon. Buah yang satu ini di dalamnya mengandung asam yang lumayan tinggi.
Sedangkan cara membuat hand sanitizer dari bahan lemon, pertama buah tersebut diperas terlebih dulu, lalu perasan lemon itu dicampur dengan air secukupnya dan masukkan ke dalam botol spray.
Ternyata buah lemon itu selain dijadikan hand sanitizer alami yang bisa membasmi kuman yang ada di tangan, juga dapat menjadikan kulit tetap cerah dan lembut.
Bahaya disinfektan mengandung zat alkohol, klorin, dan hidrogen peroksida.
menyemprot disinfektan pada tubuh orang-orang tersebut diklaim dapat membunuh berbagai macam virus dan mikroorganisme yang mungkin menempel pada tubuh serta permukaan benda mati yang mereka bawa.
Faktanya, kandungan alkohol, klorin, dan hidrogen peroksida yang terkandung pada cairan disinfektan dapat bersifat karsinogenik (beracun) apabila terhirup oleh pernapasan manusia dalam jangka panjang.
Jika terkena kulit atau selaput lendir manusia, seperti mata dan mulut, dapat mengikis lapisan tersebut sehingga menimbulkan iritasi. Akibatnya, kuman dapat masuk dengan mudah ke area tubuh sehingga menyebabkan peradangan.
Terlebih belum tentu cairan disinfektan yang digunakan oleh masyarakat untuk menyemprot tubuh orang-orang yang lalu lalang tersebut mengandung zat alkohol, klorin, dan hidrogen peroksida.
Pasalnya, bisa saja campuran kandungan disinfektan yang mereka gunakan justru tidak mengandung zat-zat tersebut sehingga tidak efektif dalam mencegah penyebaran virus corona.
Alkohol dan klorin hanya boleh digunakan sebagai disinfektan untuk membunuh virus, bakteri, dan mikroorganisme yang terdapat pada permukaan benda mati, seperti jalanan, pagar rumah, kendaraan bermotor, perabotan rumah tangga yang sering disentuh banyak orang, dan lain-lain.
Meski demikian, penggunaan cairan disinfektan pada permukaan benda tetap harus sesuai dengan petunjuk penggunaan yang direkomendasikan.
Dengan Membuat Desinfektan untuk menjaga kesehatan dari bakteri atau virus sendiri kita dapat mengetahui bahan yang di gunakan amam bagi tubuh.